Wednesday, January 14, 2009

Kecewa Akanmu

Lelahkah aku dalam kebimbangan ini?
Sulitkah aku dalam ketidakpastian ini?
Cinta..
Ia telah pergi
Disaat ku tlah berlabuh di hatinya
Kau tinggalkan aku disini tanpa rasa iba
Kasih..
Kau pergi begitu saja
Dimanakah janji yang kau yakinkan untukku dahulu
Aku kecewa
Aku menyesal
Aku menangis
Kau khianati cinta ini
Kau lukai hati ini begitu dalam
Hingga aku terpuruk di atas satu pengkhianatanmu
Tidak!!
Hentikanlah semua ini
Telah letih aku dengan semua ini
Kini menjauhlah dariku
Dan biarkan aku sendiri
Memeluk dan merasakan kesakitan hati
Yang telah kau ciptakan dalam hidupku

Aku Dan Kamu

Kepergianmu menyisakan sebuah kenangan
Kenangan termanis dalam perjalanan cintaku
Kini kamu telah tiada
Dan takkan pernah kembali ke sini
Tapi aku masih disini melanjutkan hidupku
Seperti yang pernah kau ucapkan
Takkan ada permulaan jika tak ada akhir
Kamu adalah sosok yang membuatku mengerti
Arti perjalanan hidup
Kau buat ku tetap berdiri
Walau keadaan slalu menyulitkanku
Kau buat ku bangkit
Walau keadaan membuat ku terpuruk
Walau kamu telah tiada
Ku kan slalu mengingat janji yang dahulu kita ucapkan
Cinta sejati akan terkenang selamanya
Dan cinta sejati itu adalah aku dan kamu



I miss u, my beloved angel..

Tak Perlu

Cerita kita tlah usai
Tak mungkin lagi terulang kembali
Sakit yang tlah kau torehkan di hati ini
Membuat ku ingin melupakanmu
Membuat ku ingin membencimu
Ego dan keinginanmu terlalu besar
Hingga kau tega menyakiti perasaanku
Dimana hatimu? Telah berulang kali aku memaafkanmu
Telah berulang kali juga kau menyakiti hati ini
Sudahlah
Kau tak perlu menyesali
Tak perlu ucapkan kata maaf
Karema aku yang tlah melakukan kesalahan
Kesalahan tlah memilihmu sebagai belahan hatiku

EGOMU

Tak pernah ingin kau mengerti aku
Tak pernah ingin kau menghargai perasaanku
Aku tak mengerti
Dengan apa yang ada di dirimu
Berusaha menemukan apa
Tapi tak pernah menemukannya
Ego yang slalu ada dalam dirimu
Slalu membuatmu tak pernah menyadari akan kehadiranku
Aku manusia biasa yang takkan peqnah bisa sempurna
Keangkuhanmu itu slalu membuatku
Terasa tak berarti di hadapanmu
Ku ingin slalu mengerti dirimu
Tapi untuk apa?
Aku mengerti tapi tak pernah dimengerti
Mengapa kamu tak pernah mengerti aku?
Apakah kamu tak menyadari bahwa aku sangat mencintaimu?
Aku slalu berusaha ada untukmu
Ku mohon
Aku hanya manusia biasa
Yang tak jarang untuk menangis
Ku mohon mengertilah aku kasih
Karena aku sangat mencintaimu
Karena ku ingin milikimu slalu di hatiku

Izinkan Aku

Izinkan aku mengingatmu lagi
Izinkan aku mengenangmu lagi
Tak ingin ku lupakan
Tak ingin ku hapus bayangmu
Ingin ku ucapkan kata yang selama ini
Masih tersimpan jauh di lubuk hatiku
Aku masih sayang padamu
Tak ingin ku sembunyikan rasa ini
Sungguh itu sangat menyakitkan
Walau ku tahu
Kau tlah miliki cinta yang lain di hatimu
Dan telah lama menghapus namaku di hatimu
Tapi kau harus tahu
Aku takkan pernah mencoba untuk lupakan dirimu
Sesaatpun di dalam hidupku
Karena ku ingin kau tahu
Ku akan tetap mencintaimu
Dan kan slalu mengingatmu
Sebagai sesuatu yang terindah
Yang pernah aku miliki

Ku Akan Mencoba

Ku kan mencoba lupakanmu
Walau hati ini sakit merasakannya
Tapi inilah yang terbaik
Yang harus terjadi di kisah kita
Maafkan aku yang selama ini
Yang tak pernah bisa membahagiakan hatimu
Maafkan aku yang tak pernah bisa
Menjadi yang terbaik di hatimu
Kini semua telah aku rangkul jawabannya
Mungkin ini saatnya ku harus relakanmu
Dan mencoba untuk membiarkanmu bahagia
Karena ku tak ingin kamu tersiksa akan ku
Cinta yang telah kita rajut
Kini hanya tinggal kenangan
Kasih
Pergilah
Kini kau harus pergi
Jangan buat aku tersiksa
Ku ingin mencoba melupakan bayangmu dari hidupku
Percayalah kasih
Cinta dan kasih sayang ini akan slalu ada untukmu
Selamanya akan slalu ada

Mencintai Kamu

Cintailah aku saat ini
Sayangilah aku saat ini
Biarkan aku disini menunggu
Biarkan aku disini mencintaimu
Jangan kau ingkari itu
Untailah kata cinta itu di hatimu
Jangan pernah kau berpaling dariku
Cinta ini terlalu dalam
Tak bisa ku khianati lagi
Jangan pernah kau khianati cinta
Yang telah kuberikan seutuhnya kepadamu
Jangan pernah kau sakiti aku
Seperti cinta yang lain
Yang pernah singgah di hatiku

Tak Berarti

Disini aku sendiri
Berteman sepi dan air mata
Rapuh jiwaku sirna hidupku
Tak ingin aku bicara
Tak ingin aku berkata
Semua yang ku miliki telah tiada
Pergi meninggalkanku
Aku duduk dan masuk ke dalam lamunan
Tak tahu arah dan tujuan
Inginku mencari dan menemukan
Apa salahku?
Semua pergi dan membuat hatiku hancur
Membuat ku jatuh dan terpuruk
Aku tak bisa bangkit
Hidupku telah rapuh
Hari demi hari ku untai
Dengan tangis dan air mata
Penuh harapan akan secercah kebahagiaan datang menghampiri
Tapi nyata kebahagiaan itu tak pernah ada lagi
Ia telah pergi selamanya
Bersama seluruh kehidupan yang aku miliki
Sungguh aku kini tak berarti lagi
Sendiri dan selalu sendiri
Takkan pernah ada kebahagiaan yang menemani
Biarkan aku rapuh disini
Jangan pernah perdulikan aku
Aku hanya sosok yang tak pernah bisa
Membuat dunia ini tersenyum akan kehadiranku

Cinta Yang Hilang

Aku disini hadir
Tapi kini aku hilang arah dan tujuan
Cinta yang dulu singgah di hatiku
Terasa hilang bagaikan tak pernah ada
Aku disini, sendiri, dan menangis
Derai air mata terus menemani jejak langkahku
Sakit dan pedih ini terus membayangi hidupku
Aku menyesal
Hanya kata itu yang slalu terucap
Dari suara hatiku
Aku berteriak, tapi tak berteriak
Aku bicara, tapi tak ada seorangpun mendengarnya
Cinta itu pergi karena kebodohan yang ku lakukan
Hidupku sudah tak berarti
Aku terpuruk dan tak akan bangkit lagi
Entah bagaimana ku bisa mendapatkannya kembali
Aku disini sendiri tak mengerti
Hanya menatapi hidup yang slalu berada
Di tengah derai air mata
Aku akan terus menunggu
Hingga akan berlari dan mengejar cinta itu
Yang telah pergi
Ku akan terus mencari
Dan takkan pernah kembali
Hingga aku menemukan cinta itu

Maafkan Aku

Sungguh hanya kata maaf
Yang dapat ku ucapkan padamu
Bukan inginku mencintaimu
Tapi ingin hatiku Aku tak tahu dan mengerti
Apa yang harus aku lakukan
Maavkan hatiku yang mencintaimu
Maavkan diriku yang ingin memilikimu
Entah sampai kapan aku seperti ini
Entah berapa lama mencintaimu seperti saat ini
Sungguh maafkan aq
Tlah ku khianati arti persahabatan kita
Dengan setitik cinta yang kini
Tumbuh merajai hatiku
Maavkan aku
Bukan ingin diriku seperti ini
Tapi ingin hatiku yang kan slalu mencintaiku

Aku dan Langit

Malam semakin larut
Ku tatap langit melalui jendela kamar ku
Berharapkan bintang-bintang membawa segenggam kebahagiaan
Aku hanya sendiri
Menatap langit yang slalu penuh misteri
Aku hanya memiliki langit
Langit yang slalu membuatku tak pernah sendiri
Langit tak pernah sepi
Slalu saja ada gemerlap cahaya
Yang setia menemaninya
Tidak seperti aku
Yang slalu merasakan perihnya kesepian
Ditinggalkan siapapun yang ku cintai
Aku dan langit
Kita memang berbeda
Dan takkan pernah sama
Tuhan begitu sempurna menciptakan langit
Tapi tidak dengan diriku
Aku yang slalu merasa tak berarti
Karena tak pernah utuh memiliki siapapun
Tuhan
Aku slalu berdoa dan berharap kepadamu
Kapankah aku bisa menjadi sempurna seperti langit?

Aku Yang Slalu Sendiri

Aku ini hanya seseorang yang sedang berjalan
Mencari arah dan tujuan
Sakit yang slalu ku rasakan di sepanjang hidupku ini
Membuatku gundah untuk melangkah
Aku baru merasai hidup
Dimana aku merasakan suka dan nestapa
Disaat aku membutuhkan cinta
Kenapa cinta itu pergi meninggalkanku?
Hingga aku merasa semua tak adil bagiku
Aku hanya butuh sosok yang bisa ku ajak saling berbagi
Yang slalu ada di sampingku untuk menyayangiku
Tapi kenapa tak pernah aku rasakan walau hanya sekejap? Setiap waktu yang terlewati
Aku slalu merasa sudah tak ada artinya
Hidupku hampa karena tak ada seseorang yang dapat membasuhnya
Entahlah
Aku tak tahu lagi
Mungkin ini memang sudah jalan hidupku
Untuk menjalani hari-hari ku
Hanya dengan bayangan diriku
Tanpa ada satu pendamping yang menemani aku disini

Yang Tak Berakhir

Kesedihan ini terus menghantuiku
Terus menyinggahi sanubariku
Kenapa setiap masalah slalu datang menghampiriku?
Aku bukan manusia sempurna yang dapat menyelesaikan semua sekejap mata
Aku hanya manusia biasa yang slalu beruraikan air mata
Mencoba bertahan dari semua asa
Mencoba menahan air mata yang terus membasahi dasar
Aku tak ingin menjadi manusia yang diremehkan orang
Aku berusaha tegar walau aku beradad di dalam keterpurukkan
Aku berusaha berdiri walau aku sedang terjatuh
Aku ingin semua beban ini menjadi berai yang tak berarti
Tak ingin aku rasakan pahitnya ini lebih lama lagi
Tak ingin aku slalu berada di bawah tekanan
Aku ingin berusaha tersenyum
Walau di dalam hati aku sedang menangis
Aku ingin berusaha tertawa
Walau hatiku sedang menjerit Dan aku akan terus melangkah
Walau aku berada di dalam asa
Yang tak pernah berakhir

INGINKANNYA

Tak sadar apa yang tlah ku alami saat ini
Tak mengerti dengan apa yang dirasakan hati ini
Membiarkan senyuman slalu terpancar dari wajah ini
Aku tak mengerti
Sungguh tak bisa mengerti
Ingin mengetahui satu kenyataan yang pasti
Aku tak ingin lagi
Tak ingin merasakan kecewanya pada satu harapan
Harapan yang ku kira akan nyata
Tapi malah menjadi maya
Sungguh kenyataan yang sangat pahit
Dan tak jarang membuatku melupakan akal sehatku
Saat ini aku ingin dia
Dia yang kan menjadi pangeran dalam hidupku
Yang kan slalu berharga di hidupku
Seseorang yang takkan pernah lelah mendampingiku
Aku ingin dia
Walau aku belum seribu tahun mengenalnya
Tapi ku ingin tuhan mengirimkannya untukku
Sebagai malaikat yang kan slalu menjadi penunjuk arah untukku
Tuhan
Aku tak ingin terlalu lama berharap
Menggantungkan harapan di atas sesuatu yang tak pasti
Tuhan
Kirimkanlah dirinya untukku
Tuk temani setiap langkahku
Tuk menjadi cahaya penerang di kegelapanku
Tuk menjadi embun di segala kehampaanku
Temani setiap takdir hidupku
Selamanya sampai kita tak pernah ada
Di sisi dunia ini lagi

Tuesday, January 13, 2009

Di saat aku berhenti tuk memikirkanmu
Di saat aku lelah melupakan bayangmu dari hidupku
Mengapa kau kembali lagi ke hadapanku?
Ingatkan aku pada luka hati yang tak terobati
Ingatkan aku pada cinta yang terkhianati
Kau buat hati ini perih lagi
Kau kembali menusukkan lagi
Kenangan pahit dalam hidupku
Aku disini masih mengecap pahit itu

PENDERITAAN DAN AIR MATA

Apakah ada secercah kebahagiaan
Di penghujung penderitaanku saat ini
Ku lewati waktu demi waktu
Dengan uraian air mata
Tanpa ada yang menemani
Tanpa ada yang mengasihani
Ku disini
Sepi dan sendiri
Terbalut dengan luka
Yang membuat batin ini tersiksa
Kesendirian ini
Membuat ku merasa tak seorangpun yang ada di sisiku
Hatiku gundah
Bingung dengan apa ku melewati ini semua?
Jeritan hati terus membisikkan ke telingaku
Untuk lepas dari semua kesengsaraan ini
Aku juga ingin seperti itu
Tapi apa dayaku?
Ku tak sanggup mengelak dari ini semua
Hidupku slalu dipenuhi dengan derita
Yang membuat batinku slalu tersiksa
Dan membuat hatiku semakin kacau
Hidupku ini rasanya sudah tak ada artinya
Bayangkan!
Apakah ada kebahagiaan dibalik penderitaan dan air mata?

Monday, January 12, 2009

Tak pernah ingin seperti ini
Mencintai cintai yang tak pernah mencintaiku
Bila aq pergi meninggalkan semua yang ku miliki
Bantu aku tuk tenang disana
Jangan pernah kau jatuhkan air mata karena ku
Berusahalah tersenyum untukku
Agar qu kan slalu melihat kebahagiaan
Tanpa adanya diriku di sini lagi
Tak pernah ada seorangpun yang menginginkan kematian
Tapi keadaanlah yang membuatku tersudut
Ke dalam ruang kosong
Hampa tanpa secercah harapan
Inginku mengulang waktu ku lagi
Disaat kebahagiaan itu ada bersamaku
Tapi semua itu takkan pernah terjadi
Karena aku harus menjauh pergi
Meninggalkan semua tanpa adanya satu kepastian
Apakah aq pergi dengan kebahagiaan?
Ataukah aku pergi dengan tangis dan air mata?
Tak pernah qu inginkan mendapatkan hidup yang seperti
Berteman sepi
Jauh dari harapan
Dekat dgn keptusasaan
Inginku berlari menjauh dari segalanya yang ada di hadapanku kini
Terus berlari
Terus menjerit terus berteriak
Tuhan bawa aku kembali bersamamu
Biarkan semua yang ada
Tinggalkan apa yang pernah aku miliki
Dan kan slalu mengingatnya hanya dalam satu kenangan
Disaat hati merasa sendiri
Tak ada seseorang yang menemani
Inginku berlari dari sebuah kehancuran hati Perih tak terbayangkan
Bagaimana ku harus menjalani?
Disaat hati ini sangat terpuruk
Inginku kan ada seseorang berada di sisiku
Tuk memberikan aku sebuah kesejukkan
Entah..
Apa aku yang merasa sendiri
Ataukah memang aq sendiri?

BERHARAP

Tak sadar apa yang telah qu alami saat ini
Tak mengerti dengan apa yang dirasakan hati ini
Membiarkan senyuman slalu terpancar dari wajah ini
Aku tak mengerti
Sungguh tak bisa mengerti
Ingin mengetahui satu kenyataan yang pasti
Aku tak ingin lagi
Tak ingin merasakan kecewanya pada satu harapan
Harapan yang ku kira akan nyata
Tapi malah menjadi maya
Sungguh kenyataan yang sangat pahit
Dan tak jarang membuatku melupakan akal sehatku
Saat ini aku ingin dia
Dia yang kan menjadi pangeran dalam hidupku
Yang kan slalu berharga di hatiku
Seseorang yang takkan pernah lelah mendampingiku
Aku ingin dia
Walau aku belum seribu tahun mengenalnya
Tapi ku ingin Tuhan mengirimkannya untukku
Tuhan,
Aku tak ingin terlalu lama berharap
Menggantungkan harapan di atas sesuatu yang tak pasti
Tuhan..
Kirimkanlah dirinya untukku
Tuk temani setiap langkahku
Tuk menjadi cahaya penerang di kegelapanku
Tuk menjadi embun di segala kehampaanku
Temani setiap takdir hidupku
Selamanya sampai kita tak pernah ada di sisi dunia ini lagi